Instalasi dan Konfigurasi DHCP pada Debian


Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh.......

Kembali lagi dengan saya yaitu siswi SMKN 1 Kota Bekasi,,,, pada blog sebelumnya saya sudah melakukan instalasi dan konfigurasi DNS dan sekarang saya akan melanjutkannya dengan membahas tentang instalasi dan konfigurasi DHCP pada Debian.. Sebelum kita melakukan instalasi dan konfigurasinya seperti biasa kita harus tau terlebih dahulu apa itu DHCP, untuk lebih jelasnya masri langsung saja kita simak penjelasannya di bawah ini....




Pengertian DHCP

DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol yang berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputer yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP. Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS server.

Dalam jaringan, server merupakan komputer yang tugasnya melayani setiap komputer atau host yang tergabung dalam satu jaringan. DHCP server merupakan komputer yang berfungsi memberi pinjaman IP address ke host yang ada. Sedangkan host yang mendapat pinjaman IP address dari DHCP server tersebut biasa disebut DHCP Client. Jadi, dimana ada server pasti ada client juga. DHCP server inilah yang nantinya akan memberikan pinjaman IP address kepada komputer host yang terhubung. karena kita sudah mengetahui dengan jelas mengenai DHCP maka langsung saja kita mulai instalasi dan konfigurasinya...

1. Konfigurasi jaringan
 Sebelum kita melakukan instalasi dan konfigurasi kita harus mengecek terlebih dahulu apakah ip dhcp kita sudah aktif atau belum.
 - Jika ip dhcp kalian belum aktif, kalian bisa mengaktifkannya dengan mengetikan :
nano /etc/network/interface


- Untuk memastikannya kalian bisa lihat dengan mengetikan : ip a

2. Instalasi DHCP
Untuk melakukan instalasi kalian harus pastikan dulu bahwa kalian sudah tersambung dengan internet.
- Untuk menginstal kalian masukan perintah :apt-get install isc-dhcp-server-ldap
- Jika kalian sudah melakukannya dan mendapat dialog seperti di bawah ini makan kalian tinggal tekan Y dan Enter, makan DHCP pun sudah terinstall.


2. Konfigurasi DHCP
Disini kita akan melakukan konfigurasi DHCP, dalam konfigurasi DHCP inilah yang akan kita konfigurasi :
a.) Membackup file dhcp.conf
b.) Mengedit file dhcp.conf
c.) Menambahkan interface sebagai server
d.) Merestart paket DHCP
Nah karena disini kita sudah tau apa saja tahapan konfigurasinya, maka mari langsung saja kita lakukan konfigurasinya..

a.) Membackup file dhcp.conf
Sebelum kita melakukan pengeditan file dhcp.conf yang berguna sebagai range DHCP  sever nantinya, lebih baik kita membackupnya terlebih dahulu agar kita bisa membuat range server yang lain tanpa mengubah atau menghapus file sebelumnya.
- Untuk melakukan backup file tersebut kalian bisa masukan perintah ini : cp dhcp.conf dhcp.conf.backup
- Jika sudah kalian bisa mengeceknya apakah sudah terbuat apa belum


b.) Mengedit file dhcp.conf
Untuk membuat sebuah dhcp kita harus membuat terlebih dahulu file yang akan dijadikan range sebuah server agar client bisa mendapat ip yang sudah dibuat dan jumlahnya ppun terbatas.
- Untuk mengedit filenya kita masukan saja perintah ini : nano dhcp.conf
- tidak semua yang ada di dalam file ini kita edit, namun hanya rangenya saja contohnya seperti ini :


c.) Menambahkan interface sebagai server
Disni agar client kita bisa membaca ip yang disebarkan oleh si server maka kita harus membuat sebuah interface yang nantinya akan menjadi server.
- Kita bisa menambahkan interface server pada file ini dengan perintah : nano /etc/default/isc-dhcp-server
- Interface yang akan kita gunakan adalah enp0s8


d.) Merestart paket DHCP
Agar semua konfigurasi yang kitaa lakukan tersimpan dan terbaca, kita harus merestartnya dengan cara masukan perintah systemctl restart isc-dhcp-server.

3. Pengujian pada client
 Untuk melakukan pengujian kalian bisa buka terlebih dahulu windows 7 atau windows 10 yang akan bertugas sebagai penerima dhcp client. Kita perhatikan terlebih dahulu ip pada dhcp server kita. jika sudah maka inilah cara pengecekan sudah mendapat dhcp client atau belum.


Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url